Kamis, 18 Desember 2014

MATERI 4 : PERKEMBANGAN SISTEM OPERASI OPEN SOURCE

PERKEMBANGAN SISTEM OPERASI OPEN SOURCE
1.1 Sejarah
            Linux pada mulanya dibuat oleh Linus Benedict Torvalds,seorang mahasiswa Firlandia.Dahulu linux merupakan proyek hobi yang diinspirasikan dari Minix,yaitu sistem unix kecil yang dikembangkan oleh Andrew Tanenbaum.Namun Linus merasa bahwa minix masih memiliki banyak kelemahan.Dan mulai saat itu,diusianya ke 23,linus mulai mengutak atik kernel minix.Dan ia mulai mengembangkan sistem yang kompatibel dengan IBM PC.Pada bulan Agustus 1991,lahirlah linux 0.01


 hasil oprekan linus,dan pada tanggal 5 Oktober 1991,secara resmi linus mengumumkan linux 0.02 yang hanya dapat menjalankan BASH dan gcc compiler.Selain itu linus juga mempublikasikan sistem operasi buatannya tersebut lengkap dengan source kodenya,yang ternyata disambut dengan sangat antusias oleh para programer dan developer di seluruh dunia agar dapat dideveloper bersama sama.


1.2 Penggunaan Linux
            Sebagian besar distribusi Linux didesain untuk penggunaan umum di komputer meja dan peladen, tetapi terdapat distribusi yang dikhususkan untuk tujuan dan lingkungan yang berbeda yang tergantung kepada dukungan arsitektur komputer, sistem benam, stabilitas, keamanan, lokalisasi ke wilayah atau bahasa tertentu, kelompok pengguna tertentu, dukungan aplikasi waktu nyata, atau lingkungan desktop tertentu.
            Saat ini Linux merupakan sistem UNIX yang sangat lengkap,bisa digunakan untuk jaringan,pengembangan software dan bahkan untuk pekerjaan sehari-hari.Linux sekarang merupakan alternatif sistem operasi yang lebih murah jika dibandingkan dengan sistem operasi komersial(misalnya windows 9.x/NT/2000/m ).Linux mempunyai perkembangan yang sangat cepat.Hal ini dimungkinkan karena linux dikembangkan oleh beragam kelompok orang.Keragaman ini termasuk tingkat pengetahuan,pengalaman serta geografis.
            Sekarang ini,banyak aplikasi Linux yang dapat digunaka untuk keperluan kantor seperti spreadsheet,word prosessor,database dan program editor grafis yang memiliki fungsi dan tampilan seperti microsoft office.Selain itu,juga sudah tersedia versi Corel untuk linux dan aplikasi seperti matlab yang pada linux dikenal Scilab
1.3 Varian Linux
1.3.1 Mandriva Linux / Linux-Mandrake
            Linux-Mandrake adalah salah satu distro turunan dari Red Hat Linux yang menyediakan banyak pengembangan dan aplikasi ‘pre-configured’ dan didukung banyak bahasa di seluruh dunia. Distro ini dikenal mudah untuk pemula dan cocok untuk kelas desktop tapi tidak menutup kemungkinan untuk dijadikan platform pada server. Optimasi untuk prosesor kelas Pentium ke atas membuat Linux-Mandrake dapat berjalan dengan baik pada platform tersebut.
1.3.2 Debian
            Debian adalah sistem operasi berbasis kernel Linux. Debian termasuk salah satu sistem operasi Linux yang bebas untuk dipergunakan dengan menggunakan lisensi GNU.Debian GNU/Linux adalah distro non komersial yang dihasilkan oleh para sukarelawan dari seluruh dunia yang saling bekerjasama melalui Internet.
1.3.3 Redhat linux
            Redhat Linux merupakan linux yang paling popular di Indonesia dan Amerika, dan dirancang khusus untuk server. Redhat diakui sebagai server tercepat dibandingkan dengan linux server lainnya. Selain sebagai server tercepat, Redhat juga dapat digunakan sebagai client maupun sebagai PC desktop/PC standolone. Saat ini redhat sudah beredar dengan versi 9.0 yang dapat menggunakan desktop Genome dan juga KDE.
1.3.4 Slackware Linux
            Bagi pengguna Linux senior, slackware merupakan suatu distribusi Linux yang penuh dengan tantangan. Slackware hadir dengan model yang sangat sederhana, tidak seperti distribusi linux yang lainnya. Slackware merupakan distribusi linux yang murni, dalam arti penampilannya yang sangat mirip dengan UNIX (UNIX Clone), sehingga membuat penggunanya merasa seperti menggunakan UNIX murni.
1.3.5 Caldera Linux
            Caldera Linux merupakan salah satu jenis linux yang dirancang untuk mempermudah pemakaian bagi penggunanya. Caldera sendiri dirancang dengan tampilan keseluruhan dengan grafis. Sejak saat kita melakukan penginstallan linux Caldera ini, hingga kita melakukan Setting Hardware semuanya dilakukan dengan tampilan grafis. yang mengagumkan dari Linux Caldera ini adalah pada saat kita melakukan penginstallan Linux Caldera ini, kita disuguhi game tetris untuk mengisi waktu yang luang, sambil menunggu transfer prigram yang berjalan.
1.3.6 Suse Linux
            Jika Redhat adalah Jenis Linux yang paling populer di Amerika dan di Indonesia, maka SuSE Linux adalah Linux yang paling banyak digunakan oleh negara-negara di Eropa. SuSE dilengkapi dengan Desktop Manager yang dikenal dengan KDE. Selain itu juga dilengkapi tools untuk central setting yang bernama YaST (Yet another Settup Tools) yang sangat mudah digunakan untuk konfigurasi sistem internal dan jaringan serta security.Yang paling dibanggakan dari distro ini adalah kelengkapan program aplikasinya. Jika membeli Linux SuSE seharga USD 50,00, Anda akan mendapat 5 CD program dan 1 CD source. Jadi anda tidak perlu lagi repot-repot mendownload program lainnya.
1.3.7 Turbo Linux
            Turbo Linux adalah Linux yang terkenal dan populer di Asia. Bahkan di Jepang dan Cina pun Linux ini terkenal, Turbo Linux menduduki peringkat pertama distribusi linux pilihan. Turbo Linux dibuat dari berbagai under Linux/UNIX, baik komersial maupun freeware untuk kepentingan jaringan skala besar.

1.3.8 Ubuntu Linux
            Linux Ubuntu adalah salah satu dari jenis Linux yang ada di dunia. Ubuntu Linux merupakan sebuah distro baru yang langsung mendapatkan tempat dihati para pengguna Linux khususnya bagi para Debian mania. Bagaimana tidak Ubuntu memiliki lebih banyak kelebihan dibandingkan debian sendiri. Ubuntu menawarkan semua kelebihan yang dimiliki oleh Debian ditambah dengan update berkala setiap 3 bulan, dukungan komunitas yang sangat banyak, dukungan dana yang melimpah, bahkan anda bisa mendapatkan CD Installernya secara gratis.
1.4 Logo dan Merek Dagang
            Ada salah satu kisah (perlu dikonfirmasikan kembali) kenapa Linus menginginkan pinguin sebagai logonya. Saat berjalan-jalan di taman Perth bersama Andrew Tridgell, pembuat program Samba, Linus dipatok oleh Pinguin dan demam selama berhari-hari. Ia pikir karakter pinguin cocok dengan Linux. Badannya agak gemuk, santai, namun jika mematok bisa bikin demam berhari-hari. Dia menggambarkan pinguin maskot ini nantinya berbadan gemuk, agak tersenyum dan sedang istirahat.

            Setelah melalui pemilihan selama beberapa waktu, akhirnya diputuskan gambar pinguin yang dibuat oleh Larry Ewing merupakan deskripsi yang paling sempurna menurut keinginan Linus. Maskot ini dinamakan Tux, ditahbiskan sebagai logo Linux pada tahun 1996. Tentang penamaan Tux, merupakan kepanjangan dari Torvald + Unix = Tux. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar